Kesempatan bertemu kembali keluarga besar Titan Generation pada kegiatan Capacity Building Mahasiswa UNIRA Malang dengan mengusung tema “Menyiapkan Generasi Unggul untuk Indonesia Berkeadaban”. Kegiatan yang dilaksanakan pada 2 Mei bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional 2024 ini bertempat di Aula KH. Moch Said UNIRA Malang.
Serangkaian acara yang turut semarakkan Hardiknas kali ini dengan adanya kegiatan capacity building dan bazar buku hasil kerja sama UNIRA Malang dengan Penerbit Andi. Kegiatan capacity building diselenggarakan sekaligus sebagai upaya evaluasi dan pembinaan mahasiswa penerima KIP Kuliah UNIRA Malang. Dihadiri oleh Rektor UNIRA Malang H. Imron Rosyadi Hamid, S.E., M.Si, Wakil Rektor 1 Dr. Sutomo, M.Sos, Wakil Rektor 2 Dr. Helmi Muhammad, S.E., M.M, Wakil Rektor 3 Dr. Hasan Bisri, M.Pd.I serta Kabiro Kemahasiswaan dan Alumni M. Romli Muar, M.HI dan jajarannya.
Acara diawali dengan pembacaan istighosah yang dipimpin oleh Kabiro Kemahasiswaan dan Alumni, dilanjutkan dengan pembukaan dan pembacaan ayat suci Al-qur’an oleh Ahmad Rasyid (mahasiswa), sambutan oleh Rektor UNIRA Malang dan penutup acara pembukaan dengan do’a yang dipimpin oleh Wakil Rektor 2.
Dalam sambutannya, Rektor UNIRA Malang memberikan motivasi kepada mahasiswa agar giat belajar dan menyiapkan diri untuk menjemput kesuksesan di masa depan. Masih dalam nuansa Hardiknas, Rektor UNIRA Malang mengajak para peserta untuk nostalgia perjalanan beliau dalam menempuh pendidikan dimana hal ini diharapkan bisa memicu kecintaan mahasiswanya untuk selalu memperjuangkan pendidikan, karena sejatinya dengan pendidikan inilah yang menjadi bekal untuk generasi unggul UNIRA Malang ikut berperan aktif dalam menciptakan bangsa Indonesia yang berkeadaban.
Capacity building kali ini menghadirkan Wakil Rektor 1 sebagai narasumbernya, mendiskusikan apa saja tantangan mahasiswa pada masa depan era disruptif dan bagaimana cara menghadapi tantangan tersebut. Bagaimana esensi SDM yang harus disiapkan dengan beberapa hal diantaranya : well educated, well trained, well protected and well accounted, dimana hal tersebut diiringi dengan tiga keterampilan dasar yang perlu dimiliki setiap individu dengan soft skill, hard skill dan life skill-nya. Dr. Sutomo, M.Sos juga memaparkan tiga kunci membentuk karakter seseorang : Bacaan, Tontonan dan Pergaulan. Maka dari itu, ada misi yang beliau berikan untuk mahasiswa UNIRA Malang agar dapat melakukan perubahan baik mulai dari hal kecil yang bisa dibuat untuk massive membuat konten yang informatif dari kegiatan hari ini lalu diunggah pada platform sosial media masing-masing mahasiswa.
Dilanjutkan dengan evaluasi dan pembinaan mahasiswa penerima KIP Kuliah oleh Wakil Rektor 3 dan Koordinator Pengelola Beasiswa. Dr. Hasan Bisri, M.Pd.I menyampaikan bagaimana membangun relasi, bekerja sama dan saling memberi timbal balik yang baik dalam hubungan manusia sebagai makhluk sosial, maka dari itu adanya pertemuan kali ini merupakan kilas balik bagaimana hubungan yang dijaga dengan baik dapat memberikan manfaat untuk orang-orang sekitar kita. Kemudian bagaimana agar hubungan kemanusiaan dan sosial ini tetap berkesinambungan dan berdampak lebih baik untuk UNIRA Malang kedepannya.
Disambung pemaparan oleh Lusi Dia Fitria Dewi, M.Pd selaku Koor. Pengelola Beasiswa terkait tahapan-tahapan pencairan, pelaporan, risiko-risiko jika tahapan tidak dilaksanakan dengan tepat, dan beberapa evaluasi internal mahasiswa oleh pengelola beasiswa. Acara ditutup dengan pemilihan Ketua FKMB (Forum Komunikasi Mahasiswa Bidikmisi) UNIRA Malang, dari hasil voting oleh anggota BPH masing-masing angkatan menjadikan Indira sebagai Ketua FKMB selanjutnya.
